Kamis datang lagi, dan seperti biasanya, jam2 segini masing2 dari kita sedang berjuang untuk bisa sampai kantor dengan selamat sentosa. Buat para pejuang muda ataupun pejuang yang sudah ga muda lagi, always be happy, SEMANGAT.. :) 

Well, tadi malam saya chating dengan seorang sahabat. Diawali dengan celotehan super ga penting, chating mengarah ke jalan yang lurus akhirnya (Alhamdulilah ya sesuatu). Tiba2 aja, kami berdua (yg diawali oleh keisengan saya sendiri), menceritakan pengalaman percintaan yang sebelas dua belas akhirnya. 

Dari percakapan itu, saya baru tahu sahabat saya pernah suka dengan orang yang masuk daftar orang aneh bin nyebelin semasa sekolah dulu, dan dari percakapan itu juga, sahabat saya berhasil membuktikan hipotesis dia tentang siapa orang yang saya suka dulu. Dan akhirnya kita berdua senyum2 dan ketawa2 sendiri saat memutar ulang kisah lama ini. 

"Ini hari jujur-jujuran ya", ketik saya di layar chat. Dan teman saya itu membalasnya dengan, "Ahh, lo hebat bisa jujur sama perasaan lo, dince..gw susah, maluuu.."..wew, siapa bilang saya hebat? Orang saya juga baru berani jujur setelah sekian lama, hehe.. 

Dan saya baru ngerti kenapa sahabat saya itu malu untuk jujur dengan perasaannya sendiri, dan jujur ke teman2nya akan perasaannya itu. Semua karena, orang yang pernah dia suka masuk list orang aneh bin ajaib yang kalau dia jujur, pastinya ada respon2 aneh dr kita teman2nya. Dan itu kebukti semalem. Spontan saya ketawa mendengar pengakuannya. Maaf yaaa.. 

"Ini bukan soal siapa orang yang lo suka, ini tentang memulai untuk jujur sama perasaan sendiri tanpa mengkhawatirkan respon yang didapat dari kejujuran itu..dan gue yakin, saat kita jujur dengan perasaan sendiri, akan ada energi buat menjalani hari2 penuh motif merah jambu.." 

Sok tahu emang, tapi itulah hal yang ingin disampaikan ke sahabat saya itu. Meskipun telat, semoga pesannya dapet. 

Selamat hari Kamis. Selamat jujur2an :D 

Thursday, December 13, 2012